Khasiat Cabai

Tahukah kamu bahwa dibalik pedasnya cabai ternyata menyimpan banyak khasiat pengobatan yang luar biasa? Ya, cabai ternyata kaya akan kapsaicin yang memiliki sifat vasodilator atau melebarkan pembuluh darah. Makanya saat kita makan dan merasakan pedas, kita akan berkeringat. Kemampuan vasodilator ini berarti mempunyai kemampuan afrodisiak. Dalam bentuk krim, ternyata kapsaicin bisa membantu mengurangi nyeri pada artritis serta sebagai pemati rasa untuk kulit.

Cabai juga mengandung antioksidan. Didalam buah cabai terkandung kapsaicin, kapsantin, karotenoid, alkaloid, atsiri, resin, minyak menguap, serta vitamin A dan C. Kandungan fito—kimia lain adalah solanine, solamidine, solamargine, solasodine, solasomine, dan steroid saponin (kapsisidin). Kandungan terakhir inilah yang berkhasiat sebagai antibiotik.

Saat disantap, rasa pedas dilidah dapat menimbulkan rangsangan ke otak untuk mengeluarkan endorfin (opiate endogen). Hasilnya, rasa sakit hilang dan timbul perasaan lebih sehat. Pada sistem reproduksi, sifatnya yang panas dapat mengurangi rasa tegang dan sakit akibat sirkulasi darah yang buruk.

Sayangnya, tidak setiap orang boleh mengonsumsi cabai secara berlebihan. Pengidap sakit tenggorokan, sakit mata, dan penderita gangguan saluran pencernaan tidak dianjurkan mengonsumsi cabai.

So, berani makan pedas?

Taken from:
Rahasia Terkini Awet Sehat

Read More

Manfaat Sarapan Bagi Kesehatan

Seperti kata ibu yang selalu mengingatkan kita untuk melakukan sarapan alias makan pagi setiap hari. Ternyata naluri ibu agar jangan melupakan sarapan memiliki berbagai manfaat untuk memelihara kesehatan kita jangka panjang. Apa sajakah manfaat sarapan bagi kesehatan?

Pertama, resiko kita terkena demam menjadi lebih kecil

Para peneliti dari Universitas Cardiff Inggris mengatakan bahwa orang-orang yang terbiasa sarapan tidak mudah terserang demam, flu, dan penyakit pernapasan lainnya dibandingkan dengan mereka yang melewatkan sarapan setiap hari. Hal ini disebabkan sarapan meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia.

Kedua, Kita menjadi tidak mudah depresi

Orang-orang yang terbiasa sarapan memiliki kemungkinan lebih kecil tertekan secara emosional, depresi, dan melakukan bunuh diri. Berdasarkan penelitian dari Universitas Bristol Inggris, kekurangan hormon serotonin akan menyebabkan kamu merasa kelelahan, tidak dapat berkonsentrasi, dan mudah terganggu.

Ketiga, Kolesterol akan menjadi lebih rendah

Menurut para peneliti di Nottingham, menghindari sarapan secara teratur dapat membuat kolesterol kamu lebih tinggi. Hal ini tentu saja tergantung pada pilihan hidangan pagi hari kamu.

Keempat, kamu akan menjadi lebih pintar.

Orang-orang yang sarapan senantiasa berpikir dan melaksanakan tugasnya dikantor dengan lebih baik karena memiliki daya ingat yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang melewatkan sarapan seperti yang diungkapkan sebuah penelitian di The Journal of Psychiatric Research.

Kelima, kita akan hidup lebih lama.

Orang-orang yang mencapai usia 100 tahun mengonsumsi sarapan lebih teratur dibandingkan dengan mereka yang tidak mecapai usia tersebut. Demikian menurut penelitian The Stress Institute.

Nah, sudah tahu kan seberapa besar manfaat dari sarapan. Jadi nggak ada alasan buat kamu untuk menunda apalagi sampai meninggalkan sarapan dipagi hari ya..

Taken from : Rahasia Terkini Awet Sehat

Read More